![]() |
Diskusi yang dilakukan antara pihak Dekanat dan mahasiswa FKIP Untirta membahas permasalahan yang ada di FKIP Untirta di Halaman Gedung Pusat Kegiatan Mahasiswa B Untirta Jumat (2/5).(Rizhar/BU) |
Bidikutama.com, Untirta – Keluarga Besar
Mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Untirta gelar diskusi
terbuka dengan tema “Evaluasi Hardiknas” dalam rangka memperingati Hari
Pendidikan Nasional di halaman parkir Gedung PKM B Jumat (2/5). Acara dihadiri
oleh jajaran Dekanat FKIP dengan tiga pembahasan utama yaitu penambahan program studi, Laboratorium FKIP, dan Akreditasi pada
program studi di FKIP.
Sebelumnya KBM
FKIP melakukan berbagai kegiatan seperti pengumpulan tanda tangan dan penggalangan
koin yang berlangsung dari pukul 13.00-16.00 WIB yang bertujuan untuk melakukan
sindiran terhadap dekanat FKIP atas fasilitas kuliah yang dirasa kurang memadai.
Selain melakukan
serangkaian kegiatan tersebut, KBM FKIP
juga menyebarkan kusioner ke berbagai kalangan mahasiswa FKIP dengan hasil
bahwa mahasiswa dan dosen belum mendapatkan kepuasan atas fasilitas-fasilitas
penunjang proses pembelajaran di kelas termasuk laboratorium, kejelasan masalah
akreditasi, dan penambahan prodi yang dianggap mengurangi jatah pembagian
kelas.
Dalam diskusi Wakil
Dekan (WD) I bidang Akademika FKIP, Yudi Juniardi menyampaikan “ada beberapa
hal menyebabkan akreditasi prodi menurun yaitu kebijakan dari Ditjen Dikti Kemendikbud
yang berubah-ubah, kekurangan prodi dalam mendeteksi SDM seperti halnya
mahasiswa berprestasi dan juga alumni. Untuk menaikkan akreditasi itu
dibutuhkan kerja keras 85% dari prodi dan 15% dari fakultas, jadi fakultas cuma
bisa berpartisipasi sebesar itu tidak lebih,” ujarnya.
Dihadiri oleh
jajaran Dekanat, Dosen dan Mahasiswa FKIP diskusi terebut berlangsung cukup
ramai, terbukti dengan puluhan mahasiswa FKIP dan munculnya berbagai
pertanyaan-pertanyaan dari mahasiswa dan klarifikasi dari dosen.
“Harapan saya
pribadi dan juga KBM FKIP atas kegiatan ini agar fasilitas yang ada di FKIP ini
agar terjadi perubahan, pertama lab dan juga tentang penambahan prodi tersebut,”
ujar Sofyan mahasiswa prodi Pendidikan Luar Sekolah Untirta.(Zul/BU)
Posting Komentar